Ditulis oleh Siska Karlina
Mahasiswa Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran, angkatan tahun 2009
Mangrove memiliki beberapa macam jenis perakaran. Satu pohon mangrove dapat mempunyai satu sistem perakaran ataupun lebih. Perbedaan perakaran pada mangrove merupakan salah satu bentuk adaptasi terhadap lingkungan sekitarnya. Setiap jenis perakaranpun memiliki fungsinya masing-masing. Macam-macam perakaran mangrove adalah sebagai berikut :
Cane Root (Akar Tunjang)
- Akar Tunjang
Akar tunjang ini berbentuk seperti ceker ayam. Biasanya perakaran ini dimiliki oleh mangrove yang hidup ditepi pantai dengan substrat pasir atau di rawa-rawa pinggir sungai. Fungsinya untuk menahan pohon agar tetap tegak berdiri bila dihempas angin dan bertahan dari deburan ombak.
Contoh : Rhizopora sp.
Plank Root (Akar Papan)
- Akar Papan
Akar papan berbentuk seperti papan, akarnya sangat keras dan pipih. Biasanya jenis perakaran ini dimiliki oleh pohon mangrove yang hidup di daerah yang berada lebih dekat ke darat (bukan tipe pohon mangrove yang hidup di tepi pantai).
Contoh : Xylocarpus sp.
Chicken Claw Root (Akar Napas/Kaki Ayam)
- Akar Napas
Akar napas merupakan akar yang manucul di dekat pohon mangrove, bentuknya seperti pensil. Pohon dengan jenis perakaran ini biasanya hidup ditepi pantai dengan subsrat lumpur atau pasir berlumpur. Fungsinya untuk mengambil udara, karena didalam tanah yang berlumpur kandungan oksigen lebih sedikit.
Contoh : Avicennia sp.
Knee Root (Akar Lutut)
- Akar Lutut
Akar lutut berbentuk menjalar dan berlutut-lutut. Perakaran jenis ini biasanya memakan tempat lebih banyak daripada perakaran jenis lain karena akarnya bisa sangat panjang.
Contoh : Bruguiera sp.
Sumber Gambar : web.ipb
HIMAIKA FPIK UNPAD 
menanggapi dari tulisan anda, dalam tulisan anda tercantum beberapa jenis akar mangrove, dari perbedaan perakaran mangrove sebagai salah satu bentuk adaptasi terhadap lingkungan.
yang ingin saya tanyakan mengenai peradaptasian akar mangrove terdhadap lingkunngan seperti apa?
Jawaban dari penulis artikel, Siska Karlina
“Jenis akar mangrove merupakan bentuk adaptasi dari lingkungannya terutama substrat tempat dia hidup.
contoh : Rhizophora sp. yang mempunyai akar tunjang (seperti kaki ayam), hal ini bertujuan agar dia kuat dan tegak berdiri diatas substrat berpasir yang notabene bukanlah substrat yang massive
contoh yang lainnya lagi adalah pohon mangrove yang berakar pensil/napas seperi Avicennia sp.
Jenis pohon ini hidup disubstrat lumpur atau pasir berlumpur yang kandungan oksigennya lebih sedikit daripada substrat pasir, oleh karena itu perakarannya keluar-keluar seperti pensil agar lebih bisa mendapatkan oksigen dari udara.”
Untuk diskusi lebih lanjut bisa add facebook penulis, terima kasih